Sudah kerja keras mati-matian, tapi masih susah mengembangkan karier?

Kamu tak sendirian. Ini adalah masalah turun-temurun perempuan Indonesia. Temukan solusinya di sini!

 ‌ ‌ ‌ 

Hi Rizaldi,     Yuk, kita main tebak-tebakan!   Menurutmu dengan lebih dari 130 juta penduduk perempuan di Indonesia, berapa banyak dari mereka yang aktif bekerja atau mencari kerja?   Sudah cukup banyak atau masih sedikit? 🤔💭   Nah, melansir data World Bank tahun 2018, ternyata hanya 50,7% perempuan Indonesia berusia 15 tahun ke atas yang aktif bekerja atau mencari kerja.    Angka ini termasuk sedikit bila dibandingkan negara-negara berkembang lainnya, khususnya di Asia Tenggara.    Vietnam yang tergolong negara berpenghasilan rendah mencetak angka 73,2% untuk partisipasi kerja perempuannya. Ini termasuk normal untuk rata-rata internasional.    Bahkan, Kamboja yang tercatat sebagai negara kedua dengan PDB terendah di Asia Tenggara menunjukkan angka partisipasi kerja perempuan sebanyak 81,2%.    Jauh banget bila dibandingkan dengan angka Indonesia yaitu 50,7% kan?    Jika kita lihat dari masing-masing industrinya, angkanya akan semakin terlihat timpang, lho.    Bidang IT yang semakin subur dan menawarkan prospek karier cemerlang termasuk sulit sekali "ditembus" oleh perempuan.  👩💻     Menurut laporan dari perusahaan rekrutmen IT dari Amerika Serikat, Entelo, perempuan hanya mengisi 19% pekerjaan IT untuk entry-mid level.    Sedangkan pekerjaan IT untuk posisi senior hanya bisa diisi sebanyak 18% oleh perempuan.  Jadi sebenarnya seberapa besar, sih, peluang yang dimiliki perempuan dalam bursa kerja Indonesia di tahun 2020 ini?    Dan mengapa masih sulit bagi perempuan Indonesia untuk bersinar dalam kariernya, meskipun sudah kerja keras mati-matian?    Yuk, kupas tuntas isu ini dengan para pakar perempuan yang berpengalaman di bidangnya masing-masing di KartiniCon 2020, powered by Glints!    Di KartiniCon 2020, kamu bisa ngobrol langsung dengan speaker-speaker paling berpengaruh seputar isu perempuan di tempat kerja. Khususnya di masa-masa ekonomi dan bisnis yang rentan ini.    Catat di kalendermu tanggal 20-22 April 2020, ya!    Semua sesi ini akan dilangsungkan secara online. Jadi kamu bisa tetap jaga kesehatan sambil memperkaya ilmu.    Tunggu apa lagi Rizaldi? Segera daftarkan dirimu, yuk 👇 Daftar KartiniCon Semoga kamu sehat selalu dan sampai jumpa di KartiniCon 2020, powered by Glints! 🌻 If you no longer wish to receive emails from Glints Indonesia, you can unsubscribe here. ©️ Glints Global. All rights reserved.